About Me
Followers
Visitors
SUARA HATI YANG MERDU
di celah Jiwa jiwa keheningan terdengar nyanyian
jeritan dan teriakan merdu
menggelegar di puncak kegelapan.
Merasakan suatu tarikan nafas keinsafan
yang telah lama terlindung di balik tabir buaian dunia
membuat aku melupakan belaian kasih yang Agung
mengharap keindahan terbawa awan harapan kepada-Nya
kini Mata terpejam terisak dalam alunan doa dari relung hati
terdengar merdu saat memanggil nama-Nya
penuh kepasrahan diri kepada-Nya
atas kebesaran dan kemuliaan-Nya
Mengharap suara hati berhembus dalam nafas
Ampunan yang terucap di dalam hati
melalui suara hati yang merdu dengan kesedihan di hati
Bergejolak di dalam kalbu memenuhi ruang kebahagian hakiki
CINTA RAPUH
yang sedikit merindukan kebahagiaan
untuk menceriahkan hati dan menyejukkan jiwa
agar dapat menikmati keheningan sang malam
dalam segala cerita tentang rasa cinta yang rapuh
terselubung dalam impian-impian kehidupanku
yang selalu berhembus dalam hari-hari
yang mengharukan dalam hati
dengan kesabaran dengan segala kesengsaraan
karena sebuah cerita cinta yang rapuh
yang setiap kali aku pikirkan dalam hati
walaupun aku tidak tahu bahwa ini rasa sakit
ataukah nyanyian kalbu yang merdu
untuk kupersembahkan harapanku pada-Nya
walaupun sedikit cinta yang kupunya dan rapuh
karena aku tak tahu kapan aku datang pada-Nya
namun aku selalu mengharap ampunan-Nya
karena cinta rapuh ini menciptakan duka dalam hati
agar dapat pergi dengan tenang dan tentram menuju kepada-Nya
untuk merasakan kelembutan kasih-Nya
PELIPUR JIWA YANG TERLUKA
memercikkan Penderitaan
di dalam jiwa
yang pasrah menanggung
segala resah dan gelisah.
mengendap dalam pikiran
tentang bayangan kesunyian
membiarkan aku disini
terdiam dalam sunyi
mengharap sbuah malam penuh cahaya
yang tanpa ada ruang untuk sbuah kegelapan
menantikan suatu senja yang kelam
dengan harapan yang dapat kupahami
sehingga aku bisa meringankan duka lara jiwa.
Bagi diriku yang tak lebih hanyalah makhluk sengsara
yang hanya tinggal puing-puing belaka.
Langganan:
Postingan (Atom)