About Me
Followers
Visitors
Sang Bunga Impian
Bunga Impian Tambatan setangkai Kalbu Dalam Taman Kehidupan
Tertanamkan Buah Kalbu Yang Bersih Tumbuh Bersama Daun-Daun keikhlasan
Yang Gugur Melayang Kebumi atas Ketaatanmu
Yang Tak Tergoda Oleh Duri Yang Menjalar Disekeliling Kehidupanmu
Wahai Sang Bunga Impian
Terhiasai Ranting-Ranting Keikhlasan Menahan Gemuruh Angin
Dan Akar-Akarmu Penuh Kesabaran Menopang Pepohonanmu
Yang Kelak Engkau Nikmati Penuh Kebahagiaan Di taman Surgawi
Yang Penuh Warna-Warni Tumbuh Di sekeliling Tamanmu
Memberi Sebuah Arti Setiap yang Memandang Kearahmu
Wahai sang bunga Impian D taman kebahagiaan
, Kelak Kan Kutemui dalam semerbak Harum Mewangi
yang akan tertuangkan Air Kehidupan
Untuk selalu terjaga dan tumbuh merambah hingga kejiwa kehidupan
Karena Engkau Adalah Bunga Impian Yang Tak Mudah Untuk Gugur
Di saat Tiupan Angin Duniawi Menerpah Sekuntum Bunga Dalam Kalbumu
Jalan Kehidupan
Telah terukir Makna penuh Arti di setiap langkah kaki
Setumpuk kenangan terlalui terangkum dalam setiap bait-bait kehidupan
Jejak-jejak terasakan disetiap nafas kehidupan
Serangkaian canda dan tawa telah dipersembahkan kepada cakrawala
Tertuliskan kisah bertaburan kata-kata entah penuh makna atau tak berarti
Semua itu niscaya akan berakhir ketika penguhujung jalan telah di tentukan
Yang Tak terasa terlalui oleh langkah tertatih yang harus dihadapi
Jalan Kehidupan Dambaan setiap Insan mencari setitik cahaya dalam kegelapan
Terpanjatkan doa disetiap langkah-langkah Dalam lingkaran takdir Kehidupan.
Yang kelak akan dipertanggung jawabkan
Senja Tak Bertepi
Di Kala Kurindu pada langit biru akan keindahan pelanginya
Disaat itu pula kuingin berada dalam dekapannya duduk diatas bebatuan
Memandangi langit tak bertepi
Dalam kerinduan yang datang tak dapat lagi tertahankan senyum kian hilang
Hanya tinggal deraian air mata dgn ketenangan dalam kegalauan
Kini kutak dapat lagi berharap kepada langit
Yg penuh kerinduan disaat aku terdiam di cegat rindu
Berguncangkan resah dalam kerinduan
Biarlah kumelangkah mencari secercah kehangatan
Dalam langkah tertatih di antara senja tak bertepi ketika langit ditelan oleh sang waktu
Tapi bayangan kerinduan itu selalu hadir menyelimuti diri ini yang terbelenggu dalam gelap
Disaat senja tak bertepi datang menghampiri menyelimuti kalbu
Entah tinggal berapa lama lagi senja tak bertepi akan berakhir
Ketika jiwa belum siap menyambut waktu dari ujung malam
Pesan Bersua
Jejak Kesunyian Bayangan Terbisik Hati Nan Rindu Di Balik Awa
Kelam Terutai Dari Jiwa Yang lelah Menyelinap Di Tabir Kehampaan
Yang Lama Telah Bersemayam Dalam Kalbu
Kini Kutau Betapa Indahnya Malam Ketika Cahaya Sinar Datang Menyapa
Memenuhi Ruang Dan Waktu Yang Mengingatkan Aku Betapa Syahdunya
Nyanyian Malam Berdendangkan Kegelapan Malam Yang Telah Lama Kurelakan
Kini Saatnya Ku harus Menitip Pesan Hampa
Bi balik Kalbu yang Sepi Betapa Indahnya Sang Rembulan
Ketika Menjelma Di Balik Langit Biru Mewarnai angkasa Jiwa Ini
Untuk Mendapatkan Bulan Dan Bintang
Agar Dapat kupersembahkan Satu Harapan
Pada Kegelapan untuk Menerangi Bayangan Malam yg Terhiasi Tirai Keindahan
Langganan:
Postingan (Atom)